Thursday, February 25, 2016

Tipe Tungkai Serangga

1. Saltatorial Fungsinya : tungkai belakang digunakan untuk meloncat, dengan bentuk femur tungkai belakang lebih besar bila dibandingkan den... thumbnail 1 summary
1. Saltatorial
Fungsinya : tungkai belakang digunakan untuk meloncat, dengan bentuk femur tungkai belakang lebih besar bila dibandingkan dengan femur tungkai depan dan tungkai tengah.
Contoh: Valanga nigricornis (belalang).

2. Raptorial
Fungsinya : tungkai depan Burgundian untuk menangkap dan memegang mangsa, sehingga ukurannya lebih besar bila dibandingkan dengan tungkai yang lainnya.
Contoh: Stagmomantis carolina (belalang sembah).

3. Kursorial
Fungsinya : tungkai ini digunakan untuk berjalan cepat atau berlari.
Contoh: Periplaneta australasiae (kecoa).

4. Fosorial
Fungsinya : tungkai depan berubah bentuk sebagai alat penggali tanah.
Contoh: Gryllotalpa africana (orong-orong).

5. Natatorial
Fungsinya : tungkai jenis ini terdapat pada serangga air yang berfungsi untuk berenang.
Contoh: Hydrophilus triangularis (kumbang air).

6. Korbikulum
Fungsinya : Tungkai tipe ini berfungsi untuk mengumpulkan tepung sari.
Contoh : Apis cerana (lebah madu)

No comments

Post a Comment

Berkomentarlah dengan sopan pada tulisan ini.